PPIR dan Bolonemase Diakui Dulang Suara Prabowo-Gibran

Pemilu telah usai baik hasil quickcount maupun realcount sementara menempatkan posisi puncak pasangan Prabowo – Gibran memperoleh suara terbanyak. Dari target tim pemenangan Prabowo – Gibran sebesar 52 persen untuk memenangi satu putaran ternyata melebihi dari target yang telah ditetapkan dari hasil perolehan sebesar mencapai kisaran 56 persen. Walaupun diusung dari koalisi partai gemuk namun tidak dapat dipungkiri peran Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya ( PPIR ) dengan tim aksi politiknya mampu mendulang raihan suara yang cukup signifikan. Demikian halnya Bolonemase turut andil memberikan suara kemenangan buat Prabowo – Gibran.

Keberadaan PPIR dengan TAP nya sangat strategis dalam Pilpres 2024 mengingat organisasi sayap ini langsung dibawah komando Prabowo Subianto selaku pemilik Gerindra. PPIR dari berbagai tingkatan gas pol mensosialisasikan pasangan Prabowo – Gibran. Karena mengandalkan partainya saja disinyalir masih kurang tenaga dan terbukti hasil perolehan Gerindra tingkat nasional masih di urutan ketiga. Berdasarkan pengalaman pilpres sebelumnya, PPIR bekerja sendiri tanpa melibatkan para relawan, tapi pilpres 2024 PPIR menggandeng para relawan dengan Tim Aksi Politiknya mampu membuahkan hasil bagi kemenangan Prabowo dan mewujudkan mimpi akan menjadi pucuk pimpinan di negeri ini.

Sementara itu Bolonemase menjadi penyegar bagi tim pemenangan mampu mendulang melalui perolehan kalangan muda. Setiap tampil dalam kampanye musik oke gas mampu menarik simpati baik kalangan tua maupun muda. Bolonemase mampu membuat branding dirinya sebagai mesin pendorong pasangan Prabowo – Gibran. Hal ini pun diamini oleh salah satu relawan TAP Kota Semarang saat dilakukan wawancara. Sehingga perolehan suara terbanyak di Jateng berkontribusi mendulang suara berkat dukungan mesin PPIR dan Bolonemase. Strategi Prabowo cukup sukses di Jateng dalam meraih perolehan suara bagi dirinya. Operasi senyap dan door to door masuk kewarga hingga tingkat rukun tetangga telah dilalui dengan apiknya.

Mimpi Ganjar Presiden Ditenggelamkan Wong Jateng Sendiri

Setelah pelaksanaan pemungutan suara 14 Februari 2024 lalu hampir semua TPS menghitung pemilihan presiden pada urutan pertama. Dari hasil pantauan di tingkat rukun warga mengambil sampling sejumlah 5 TPS. Penghitungan suara pilpres tepat dimulai pukul 13.30 Waktu Indonesia Barat. Sehingga pada jam 14.30 hasil perolehan suara sudah dapat diketahui. Dari 5 TPS yang ada perolehan pasangan Ganjar-Mahfud diluar dugaan kalah telak pada basis PDIP sendiri. Sehingga perolehan pasangan Prabowo-Gibran unggul pada 5 TPS tersebut. Ini sebagai salah satu contoh sample TPS yang ada. Dari pencocokan jumlah DPT dengan daftar hadir yang datang, total perolehan suara sudah sesuai dengan jumlah kehadiran. Ini sudah disaksikan oleh para saksi dan form C1 yang sudah ditandatangani sudah di foto dari berbagai saksi yang hadir, selanjutnya dilaporkan kemasing masing desk pooling yang berkepentingan. Sehingga pada siaran televisi hampir semua lembaga survei dalam hitung cepat perolehan suara Ganjar-Mahfud benar benar nyungsep.

Mencari tahu salah satu sebab tidak maksimalnya perolehan suara pasangan 03, dari hasil wawancara dengan golongan muda diketahui bahwa gantian mengubur mimpi Ganjar jadi Presiden merupakan alasan membalas ketika keinginan adanya tuan rumah penyelenggara sepak bola beberapa waktu lalu digagalkan oleh Ganjar. Selain itu pernyataan bapak Bambang Pacul selaku panglima pemenangan di Jateng sudah memberikan sinyal bahwa pertarungan di Jateng seluruh kekuatan sudah dikeluarkan, namun amunisi kedodoran ditambah partai koalisi pengusungnya tidak maksimal. Bambang Pacul kader PDIP yang paling jujur menyikapi situasi yang berat dihadapi tidak seperti pilpres 2019 lalu. Apalagi sudah ada perlambang juga yaitu Semar yang diperankan saat kampanye terakhir di Solo jatuh dan meninggal bisa diartikan sang Pamong tidak kuat mengangkat pasangan Ganjar-Mahfud menuju kursi RI-1.

Sholawat Cak Imin Disayangkan Publik Syekhermania

Pada bulan Ruwah ini masyarakat Jawa pada umumnya melaksanakan ziarah kepada para leluhurnya dan ziarah kemakam para wali. Menjelang datangnya bulan Ramadhan sudah menjadi tradisi resik resik kubur dilakukan oleh sebagian masyarakat. Tak terkecuali saat kunjungan ke makam waliyullan mbah Hasan Munadi di Nyatnyono Ungaran. Setelah ziarah tersedia tempat atau warung lesehan buat ngopi atau ngeteh. Ditempat inilah terdapat interaksi dan pembicaraan mengikuti perkembangan kampanye akbar oleh pasangan Capres Cawapres.

Menyimak obrolan tersebut rupanya mengkritisi adanya sholawatan yang disampaikan cak Imin pada saat kampanye bila dibandingkan sholawatan pasangan capres yang lain. Dengan adanya clue tersebut coba di googling langsung ketemu event yang dimaksud beserta cuplikan siarannya. Ragam komentar dan media sosial melakukan liputan diputar berulang ulang. Hampir sebagian besar sentimen negatif terhadap cak Imin yang bisa mempengaruhi perolehan suara. Namun secara umum kampanye ketiga pasangan pada akhir masa kampanye cukup meriah dan berjalan lancar.

Serangan Pada Jokowi Makin Masif

Di penghujung masa jabatan presiden Jokowi serangan terhadapnya makin masif dilancarkan mengingat waktu pelaksanaan pencoblosan makin dekat berbagai kritikan meluncur ditujukan kepadanya. Mulai dari petisi, pernyataan sikap rektorat, aktivis lsm dan masih banyak yang lainnya. Mengapa gempuran ini muncul mendekati injury time pilpres, sehingga tema ini muncul dalam perbincangan di angkringan lek warto. Kata kunci yang bikin ramai adalah masuknya nama Gibran. Bila tidak Gibran tentu tidak se ramai saat ini.

Bisa dikatakan ini merupakan strategi Jokowi untuk mengukur kekuatan yang berseberangan atas kebijakan yang telah diambilnya. Suka tidak suka kebijakan Jokowi merupakan hasil dari partai politik pendukungnya saat itu. Dalam menjalankan pemerintahaan hampir semua partai politik mendukung dan ada dalam pemerintahannya, sehingga kalau sekarang berbalik arah ganti menyerang dalam kontestasi pilpres merupakan hal yang dapat dimaklumi. Kekuasaan memang harus diperebutkan melalui jalur pemilu.

Sekarang tahapan pemilu sudah mulai berjalan mendekati akhir timbul protes, mengapa protes tersebut tidak disampaikan pada saat awal. Mengurusi pemilu pakai biaya besar apalagi sudah beberapa tahapan telah dilalui seperti debat capres maupun cawapres telah berjalan dan terlaksana dengan baik makin gencar beberapa pihak mengkritisi kualitas pemilu atas tampilnya Gibran dalam kontestasi pilpres 2024. Kalau dilihat dari visi misi ketiga kontestan baik semua yaitu menuju kemakmuran rakyat Indonesia. Sekarang yang harus dapat menjawab situasi tersebut adalah dari pihak KPU dan Bawaslu sebagai lembaga yang ahli menangani bidang pemilihan umum, dan membuat suasana tenang, damai.

Prabowo Dipancing Pancing Ikut Mundur Dari Menteri

Setelah memainkan strategi mundur dari kaninet Jokowi, selanjutnya menggulirkan isue strategis untuk memancing Prabowo mengikuti langkah Mahfud. Hingga sekarang belum ada tanggapan dari pihak Prabowo. Kalau dilihat dari kacamata politik Prabowo tidak akan mengikuti langkah Mahfud dan tentu masih konsen untuk memenangi dalam kontestasi Pilpres. Walaupun beberapa elite partai sudah memberikan statement mundur merupakan langkah untuk menyelamatkan demokrasi. Lagi lagi kata kunci demokrasi tercetak tebal.

Cukup seru laju desakan untuk ramai ramai mundur dari lingkaran istana, selanjutnya langkah tersebut di ikuti oleh salah satu kepala staff istana mundur karena dirasa sudah tidak nyaman. Itulah merupakan bagian dari strategi politik untuk menekan Jokowi yang selama ini memainkan kunci perhelatan kontestasi Pilpres. Pada kesempatan ini juga dimanfaatkan oleh beberapa kelompok dalam menyampaikan petisi dengan menarik akademisi sebagai corong yang selama ini dianggap cara yang ampuh.

Jokowi sudah tampak Jelas ada dibelakang Prabowo, sehingga merupakan kekuatan yang luar biasa karena masih menguasai segalanya termasuk anggaran. Untuk menghadapi ini memang cukup merepotkan kompetitornya. Mau menurunkan formasi yang bagaimana untuk menghadang laju elektabilitas. Dua putaran merupakan langkah upaya menghadang Prabowo, dimana Prabowo menghendaki cukup satu putaran. Hal yang tak terduga adalah koalisi Prabowo ternyata dilapangan all out melakukan door to door dan mengusung wis wayahe.

Ganjar Sukses Bujuk Mahfud Mundur Dari Jabatannya

Jelang hari pencoblosan gempuran terhadap Jokowi dalam perhelatan Pilpres 2024 makin masif dari semua penjuru dikerahkan untuk mempengaruhi opini publik setelah Ganjar sukses membujuk Mahfud yang akhirnya mengundurkan diri dari jabatan Menteri Koordinator bidang politik, hukum dan keamanan. Demikian ungkap Cak Ilham disela sela diskusi makan siang. Serangan kepada Jokowi dikerahkan secara habis habisan dari segala penjuru hingga dalam komen komen pemberitaan sangat merendahkan beliau yang saat ini masih menjadi pimpinan kepala negara.

Melihat situasi yang demikian kita prihatin sebagai bagian warga walaupun sikap berlawanan tersebut terjadi karena adanya sebab dan akibat. Namun kebencian yang ditunjukkan mencerminkan bahwa sebagian budaya masyarakat Indonesia masih suka mencela bagi yang tidak disukainya. Pemilu 2024 kali ini memang paling seru. Walaupun dulunya sebagi tim suksesnya dan sebagai teman namun demi kekuasaan bisa menjadi bersebarangan. Strategi strategi banyak dimainkan oleh para kontestan sehingga ini menjadi pembelajaran teknik – teknik meraih kekuasaan.

Strategi mundurnya Mekopolkam ini apakah mempunyai dampak yang signifikan untuk mendongkrak perolehan suara nanti, mengingat mendekati hari pelaksanaan pencoblosan. Atau seperti dalam permainan karambol membidik tidak harus langsung pada point tapi perlu menembak dengan cara melambungkan terlebih dahulu. Sehingga moment memunculkan gagasan tenggelam dengan retorika yang telah dibangun.

Inilah potret politik demokrasi di Indonesia yang sedang ditampilkan, padahal pemilu legislatif yang bersamaan pelaksanaannya tenggelam oleh suasana dukung mendukung pasangan Capres Cawapres. Tentu konten konten medsos akan masif memuat seputar Pilpres hingga pelaksanaan hari pencoblosan. Apalagi sisa masa kampanye secara terbuka akan dipergunakan sebagai sarana menunjukkan kekuatan pendukungnya.

Mencari Tahu Makin Banyaknya Dukung Paslon Capres Urut 2

Dalam pemilu presiden 2024 menjadikan paling ramai dalam jagad elite perpolitikan Indonesia. Salah satunya adalah masuknya Gibran sebagai Cawapres dalam bursa pemilu presiden 2024. Kalau tidak ada Gibran tentu tidak seru seperti sekarang ini. Padahal dalam pemilu sudah disambut seperti biasa karena dalam pelajaran PMP atau PKN terdahulu pemilihan umum merupakan pelaksanaan dari UUD 1945 dalam meraih kekuasaan untuk menyelenggarakan kemudi negara Indonesia.

Seiring berkembangnya era digital peran serta warga masyarakat sudah bebas menyuarakan pendapatnya dan secara vulgar menyebut tentang suka dan tidak sukanya. Pembicaraan warga terkait Pilpres 2024 hampir setiap ruang acara menilai yang penting damai dan lancar. Hanya yang berkepentingan terkait pergantian kekuasaan tersebut lah yang intens melakukan kampanye sesuai kemampuan yang dimilikinya. Hampir semua orang menyebut dirinya paling tahu dan paling mengetahui untuk mempengaruhi opini publik.

Dari hasil survey terbatas dilingkungan interaksi sosial mengapa hasil survei nasional oleh lembaga pemerhati pemilu selalu dimenangkan oleh pasangan Parabowo-Gibran walaupun sudah berbagai cara info negatif terkait masa lalu Prabowo hingga masalah keluarganya diungkap terang terangan seluruh penjuru media sosial namun banyak warga yang tidak memperdulikannya. Termasuk Gibran yang diberi panggilan Samsul pun tidak menyurutkan simpati padanya. Ternyata pertarungan Pilpres kali ini telah diketahui bahwa hal tersebut dibelakangnya adalan Ketum Nasdem, Ketum PDI-P, pejabat Presiden. Beralihnya kepada pasangan 02 dikarenakan jenuh dengan yang telah ditampilkannya partai penguasa.

Guna mereduksi gesekan masyarakat, strategi Jokowi memang cukup lihai dalam menyelamatkan keutuhan bangsa. Sehingga kemarahan dan sasaran tembak cukup ditujukan pada Jokowi dan keluarganya. Dan strategi ini memang cukup berhasil dalam pengambilan alih isue untuk menjaga kebhinekaan bangsa Indonesia. Dari salah satu hasil wawancara dengan pak Tunggul bahwa beralihnya dukungan kepada Prabowo-Gibran dikarenakan yang paling menjamin keutuhan NKRI dan tidak diragukan akan merah putihnya serta prediksi alm Gus Dur yang sudah menerawang sebelumnya akan jadi presiden di usia tua dapat menjadi kenyataan.

Debat Capres Tema Pertahanan Belum Sesuai Ekspektasi Publik

Debat kandidat Capres ke tiga beberapa waktu lalu menyisakan beragam polemik di masyarakat demikian kesimpulan obrolan forum pertemuan rutin bulanan warga. Menurut Kang Daldiri, pada saat nonton debat berharap ingin mengetahui kemampuan pertahanan terutama pada ruang udara selain laut dan darat. Tetapi rupanya dalam debat tersebut dari dua capres masih mengedepankan laut adalah pertahanan utama. Padahal diatas laut masih ada udara sedangkan kecepatan musuh menyusup dari udara. Maunya Kang Daldiri ada pembahasan semacam ini termasuk masalah tidak dipakainya pesawat tempur jenis F-5 yang tidak mengudara lagi dan penggantinya belum diketahui apa yang akan dipakai. Sementara ini masih menggunakan Sukhoi SU-27 yang jauh masih tertinggal.

Akhirnya pada memaklumi bahwa kualitas Capres yang sedang tampil ya begitu, namun bagaimanapun harus memberikan suara kepada calon sesuai yang disukainya. Itulah pernak pernik demokrasi dalam mempengaruhi publik untuk merebut kekuasaan dalam lima tahun mendatang. Siapapun yang terpilih jadi presiden tidak akan merubah sistem negara.

AWASI PEMILU PPIR LUNCURKAN APLIKASI PS24

Guna menunjang akurasi pelaporan pengawasan pemilu 2024 dan mencegah adanya kecurangan dalam penghitungan suara. Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya ( PPIR ) telah meluncurkan aplikasi Papa Sierra 24 ( PS24) sebagai media pegangan oleh para saksi dan relawan yang direkrut oleh PPIR. Bimbingan teknis penggunaan aplikasi telah diberikan kepada seluruh koordinator Kecamatan dan Koordinator Kelurahan untuk menyampaikan kegiatannya dilapangan terutama untuk pemenangan pasangan capres – cawapres nomor urut 2.

Untuk dapat menggunakan aplikasi ini para saksi maupun relawan pendukung paslon capres cawapres nomor urut 2 terlebih dahulu mendownload pada handphone berbasis android. Setelah mendownload akan diberikan login untuk masuk dengan menggunakan akun email yang telah dipunyai sebelumnya serta pasword yang telah dibuat. Setelah dapat login akan muncul beranda dengan beberapa menu. Dari hasil uji coba menu yang tersedia ada 7 yaitu menu Laporan Perhitungan Suara ( LPS ) difungsikan untuk melaporkan hasil perhitungan suara dari TPS relawan atau saksi saat bertugas. Kedua menu Polling yaitu menu untuk melakukan survey kepada responden pasangan pilihan capres dan cawapres. Ketiga, menu Profil yaitu untuk mengisi profil dari petugas yang diberikan amanat dan otorisasi pengguna aplikasi. Keempat, menu Pelaporan yaitu untuk melaporkan kegiatan kegiatan yang telah dilakukan. Kelima, menu Daftar TPS yaitu yang memuat daftar TPS yang ada. Keenam, menu Pusat Informasi yaitu menu yang memuat adanya informasi dari pusat informasi kepada pengguna aplikasi. Ketujuh, menu Chat yaitu menu untuk melalukan chating atau percakapan dengan media tertulis.

Untuk dapat menjalankan aplikasi ini membutuhkan RAM dan space yang cukup serta saat menggunakan akurasi GPS harus dalam posisi dihidupkan. Sebagaimana diketahui pemanfaatan teknologi untuk memudahkan tim pemenangan pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka memonitor, melaporkan kegiatan dan mengevaluasi hasil yang telah dicapai.

Istilah 4S Muncul Setiap Jelang Pemilu

Setiap jelang Pemilu ajakan kepada warga untuk memilih dirinya, istilah 4S akan menjadi role model pendekatan oleh setiap tim kampanye pemenangan. Tim kampanye mesti dibekali istilah ini untuk sebagai ajakan. S yang pertama adalah Sekasur, maksudnya mengajak kepada teman tidurnya dalam satu kasur alias istri atau suami. S yang kedua adalah sedapur, maksudnya mengajak kepada lingkungan dalam satu dapurnya. S yang ketiga adalah Sesumur, maksudnya diambil dari kata sumur atau tempat sumber mata air penghidupan. S yang keempat adalah Sedulur yaitu ajakan kepada sanak saudara bisa melalui medsos atau silaturahmi mengunjungi rumah sanak saudara.